Berita Terkini

KPU Kota Tasikmalaya Teguhkan Komitmen Reformasi Birokrasi melalui Pembentukan Tim dan Rencana Kerja Zona Integritas

KOTA TASIKMALAYA – KPU Kota Tasikmalaya melaksanakan Rapat Persiapan Dalam Rangka Langkah Percepatan Pembangunan Zona Integritas di Aula Kantor KPU Kota Tasikmalaya, Senin (27/10). Kegiatan ini dihadiri dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan komisioner dan sekretariat. Dalam rangka memperkuat komitmen terhadap penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berintegritas, KPU Kota Tasikmalaya menyelenggarakan rapat internal yang membahas Persiapan Pembangunan Zona Integritas (ZI). Rapat ini menjadi langkah awal bagi KPU Kota Tasikmalaya dalam mengimplementasikan program reformasi birokrasi dan penguatan integritas kelembagaan. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh unsur di lingkungan KPU Kota Tasikmalaya dapat memahami arah, tahapan, serta tanggung jawab masing-masing dalam proses pembangunan Zona Integritas. Adapun pokok pembahasan dalam rapat tersebut meliputi beberapa agenda penting, antara lain: Pembentukan Tim Pembangunan Zona Integritas, sebagai motor penggerak dalam perencanaan, pelaksanaan, serta pengawasan pembangunan Zona Integritas di lingkungan KPU Kota Tasikmalaya; Penetapan Rencana Aksi Pembangunan Zona Integritas, yang akan menjadi panduan pelaksanaan kegiatan untuk mewujudkan nilai-nilai integritas, akuntabilitas, dan pelayanan prima; Penyusunan Instrumen Pertanyaan Survei Persepsi Kualitas Pelayanan (SPKP) dan Survei Persepsi Anti Korupsi (SPAK), yang berfungsi sebagai alat ukur untuk menilai kepuasan publik terhadap kinerja layanan serta persepsi masyarakat terhadap upaya pencegahan korupsi; Pelaksanaan Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas (PMPZI) sebagai bentuk evaluasi internal dalam memastikan setiap indikator pelaksanaan ZI telah berjalan sesuai ketentuan; Sosialisasi Pembangunan Zona Integritas kepada seluruh jajaran internal agar tercipta kesamaan pemahaman dan semangat dalam mewujudkan lingkungan kerja yang berintegritas. Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, KPU Kota Tasikmalaya berharap pembangunan Zona Integritas ini menjadi tonggak penting dalam menciptakan lembaga penyelenggara pemilu yang berintegritas tinggi serta semakin dipercaya oleh masyarakat.

Kembangkan Kreativitas Digital, KPU Kota Tasikmalaya Gelar Pelatihan Produksi Ide Menarik dengan CapCut

Kota Tasikmalaya - Sebagai upaya berkelanjutan untuk memperkuat kemampuan sumber daya manusia di bidang publikasi dan komunikasi digital, KPU Kota Tasikmalaya kembali menggelar kegiatan Upgrade Skill : Dari Ide Jadi Karya dengan tema “Produksi Ide Menarik dengan CapCut” di Aula KPU Kota Tasikmalaya, Senin (20/10) Pelatihan ini diikuti oleh jajaran sekretariat dan tenaga pendukung KPU Kota Tasikmalaya dengan Hanif Faishal sebagai narasumber ang membagikan pengalaman, tips, dan teknik kreatif dalam mengolah ide menjadi karya visual yang menarik, komunikatif, dan relevan dengan kebutuhan publikasi KPU.  Kegiatan ini merupakan bagian dari program peningkatan kapasitas pegawai yang secara rutin dilaksanakan untuk mendukung keterbukaan informasi publik serta optimalisasi penyebarluasan informasi kepemiluan di era digital. Peserta diajak untuk memahami pentingnya kemampuan mengubah gagasan menjadi konten video yang mampu menarik perhatian masyarakat, khususnya generasi muda yang kini lebih banyak mengakses informasi melalui platform digital. Melalui aplikasi CapCut, para peserta berlatih mengembangkan ide dari konsep sederhana menjadi video edukatif yang informatif dan menarik. Narasumber juga menjelaskan berbagai aspek penting seperti penyusunan alur visual, penggunaan efek transisi, pengaturan musik latar, serta pemilihan teks yang efektif agar pesan dapat tersampaikan dengan jelas dan menarik.  Kegiatan ini tidak hanya menitikberatkan pada kemampuan teknis editing video, tetapi juga mengasah kreativitas dan kepekaan peserta terhadap bentuk komunikasi visual yang efektif. Peserta diajak memahami bahwa di era digital saat ini, penyajian informasi tidak cukup hanya melalui teks atau gambar, melainkan harus dikemas secara menarik dan dinamis agar dapat menjangkau audiens yang lebih luas. Pelatihan berlangsung dalam suasana yang interaktif dan inspiratif. Peserta aktif berdiskusi, mencoba berbagai fitur CapCut, serta mempresentasikan hasil karya video pendek yang mereka buat selama sesi praktik. Kegiatan ini menjadi wadah bagi seluruh jajaran KPU Kota Tasikmalaya untuk saling berbagi ide, berkolaborasi, dan berinovasi dalam menciptakan konten publikasi kepemiluan yang kreatif dan bernilai edukatif. Melalui pelatihan ini, KPU Kota Tasikmalaya berharap seluruh peserta mampu menerapkan keterampilan baru dalam mendukung kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih. Dengan mengolah ide menjadi karya visual yang inspiratif, KPU dapat terus memperkuat citra lembaga sebagai penyelenggara pemilu yang terbuka, informatif, dan dekat dengan masyarakat.  

Refleksi Dari Parmas Insight Chapter #1

Di tengah arus informasi yang bergerak secara cepat, para penyelenggara pemilu di Jawa Barat berkumpul dalam sebuah ruang virtual. Bukan untuk sekadar rapat rutin, tapi untuk merenungkan ulang bagaimana caranya menjaga nyala demokrasi tetap hangat di tangan rakyat.  Rabu, 8 Oktober, Parmas Insight Chapter #1 digelar secara daring. Sebuah forum yang tak hanya mengundang KPU Kota Kabupaten se-Jawa Barat, tapi juga memanggil nalar dan nurani untuk duduk bersama, membicarakan apa yang membuat pemilih datang ke TPS, Dan apa yang membuat mereka enggan datang. Ahmad Nur Hidayat, Ketua KPU Jawa Barat, membuka forum dengan satu pengingat penting: teknologi berkembang, tetapi nilai tidak boleh tergantikan. “AI bisa meniru suara manusia, tapi tidak bisa meniru hati yang jujur,” katanya. Sebuah kalimat yang tidak hanya menyentuh, tapi juga menggugah: bahwa kecepatan informasi harus tunduk pada etika, bukan mendikte arah demokrasi. Sementara itu, August Mellaz dari KPU RI, mengangkat dua pilar penting: menjadikan KPU sebagai rumah pengetahuan, dan ruang kolaborasi. Ia mengajak semua pihak untuk merefleksikan pengalaman Pemilu secara kritis, agar setiap pemilihan bukan hanya menghasilkan pemenang, tapi juga pembelajaran. Forum ini juga mengundang narasumber dari KPU Kota Kabupaten. Wenti dari KPU Kota Bandung, Aprian dari KPU Kabupaten Bogor, dan La Media dari KPU Kota Cimahi turun berbagi langsung dari lapangan. Cerita-cerita mereka adalah potret mini dari realitas besar: tentang tantangan merangkul pemilih muda, tentang strategi memanfaatkan media sosial, dan tentang pentingnya menyapa warga dengan bahasa yang mereka mengerti. Di akhir sesi, Hedi Ardia menegaskan satu hal: Parmas Insight bukan lagi sekadar forum. Ia adalah laboratorium gagasan. Tempat bertemunya pengalaman, strategi, dan semangat kolektif. Tempat di mana demokrasi tidak dibahas dari atas, tapi dibangun dari bawah. Karena pada akhirnya, partisipasi bukan soal angka. Ia adalah soal rasa memiliki.

Tingkatkan Kreativitas Publikasi, KPU Kota Tasikmalaya Gelar Pelatihan Desain Konten Menggunakan Canva

KOTA TASIKMALAYA – KPU Kota Tasikmalaya menyelenggarakan kegiatan Upgrade Skill : Creating, Designing, Optimizing bertema “Naikin Value Belajar Editing dengan Canva” di Aula Kantor KPU Kota Tasikmalaya, Senin (06/10). Pelatihan ini diikuti oleh jajaran sekretariat KPU Kota Tasikmalaya dengan Hanif Faishal dan M. Tsani Al Rosid sebagai narasumber yang berbagi ilmu, pengalaman, serta tips praktis dalam mengembangkan desain konten yang menarik dan komunikatif. Melalui kegiatan ini, peserta diajak untuk memahami pentingnya peran visual dalam mendukung penyebarluasan informasi kepemiluan. Materi pelatihan meliputi pengenalan dasar desain grafis, pemilihan warna dan tipografi, pengelolaan elemen visual, serta strategi membangun identitas visual lembaga melalui media sosial dan publikasi digital. Selain penyampaian teori, pelatihan ini juga memberikan ruang bagi peserta untuk melakukan praktik langsung menggunakan platform Canva, aplikasi desain yang mudah diakses dan banyak digunakan untuk produksi konten digital. Dalam sesi praktik, peserta diberi kesempatan membuat rancangan konten bertema kepemiluan, yang kemudian dievaluasi bersama narasumber untuk mendapatkan masukan dari sisi estetika maupun efektivitas penyampaian pesan. Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta dapat meningkatkan kemampuan dalam menciptakan konten visual yang mampu menarik perhatian masyarakat serta memperkuat citra positif KPU sebagai lembaga penyelenggara pemilu yang modern, terbuka, dan berintegritas. Pelatihan ini juga menjadi bagian dari upaya KPU Kota Tasikmalaya untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi dan tren komunikasi publik di era digital. Peningkatan kapasitas di bidang desain dan publikasi ini diharapkan dapat memperkuat peran KPU dalam menyampaikan informasi kepemiluan secara lebih efektif, inklusif, dan berdaya jangkau luas. Melalui konten visual yang kreatif dan komunikatif, pesan-pesan kepemiluan dapat tersampaikan dengan lebih mudah kepada masyarakat, khususnya generasi muda yang aktif di ruang digital.

Rapat Pleno Rekapitulasi PDPB Triwulan III Tahun 2025 KPU Kota Tasikmalaya

KPU Kota Tasikmalaya melaksanakan Rapat Pleno Rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan III Tahun 2025. Rapat dibuka oleh Ketua KPU Kota Tasikmalaya, Bapak Asep Rismawan, dengan dihadiri jajaran KPU, sekretariat, serta perwakilan instansi terkait. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas dukungan dan data yang telah disampaikan instansi per 30 September 2025, yang menjadi dasar dalam proses pemutakhiran menuju Pemilu Tahun 2029. Kadiv Data dan Informasi, Bapak Undang Ganda Permana, memaparkan tiga prinsip utama PDPB, yaitu: menghapus pemilih TMS (Tidak Memenuhi Syarat), mencatat pemilih baru (pemula/pindahan/TNI-POLRI), serta melakukan koreksi perbaikan data. Hasil rekapitulasi PDPB Triwulan III Tahun 2025 mencatat jumlah pemilih sebanyak 548.047 orang (276.390 laki-laki dan 271.657 perempuan), dengan perubahan data berupa 4.317 pemilih baru, 2.298 pemilih TMS, dan 1.532 perbaikan data. Instansi terkait, seperti Polres, Kodim 0612, Disdukcapil, Lapas, Pengadilan Agama, dan Bawaslu, turut memberikan masukan serta validasi data. Rapat menghasilkan komitmen bersama untuk memastikan akurasi dan sinkronisasi data pemilih secara berkelanjutan, termasuk pemutakhiran di TPS Khusus seperti Lapas Kota Tasikmalaya.  Dokumen Berita Acara Rekapitulasi PDPB Triwulan III Tahun 2025 dapat diunduh melalui tautan berikut:  

Hasil Survei Kepuasan Masyarakat Semester I Tahun 2025 KPU Kota Tasikmalaya

KPU Kota Tasikmalaya senantiasa berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, khususnya dalam mendukung penyelenggaraan kepemiluan yang transparan, akuntabel, dan ramah bagi masyarakat. Sebagai bentuk evaluasi dan upaya perbaikan berkelanjutan, KPU Kota Tasikmalaya telah melaksanakan Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Semester I Tahun 2025, yang dilaksanakan pada periode Januari hingga Juni 2025. Survei ini dilakukan dengan menggunakan 9 (sembilan) indikator persepsi kualitas pelayanan, sesuai dengan pedoman penyusunan SKM yang berlaku. Tujuan pelaksanaan SKM adalah untuk mengetahui sejauh mana masyarakat menilai kualitas layanan yang diberikan oleh KPU Kota Tasikmalaya serta menjadi dasar dalam menyusun langkah-langkah perbaikan pelayanan ke depan. Berdasarkan hasil survei, diperoleh nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) sebesar 3,63 dengan persentase 90,75%. Nilai tersebut menempatkan KPU Kota Tasikmalaya dalam kategori “Sangat Baik” dengan interval penilaian 3,53 – 4,00. Capaian ini menunjukkan bahwa pelayanan yang diberikan KPU Kota Tasikmalaya pada Semester I Tahun 2025 telah dinilai sangat baik oleh masyarakat, dan sekaligus menjadi motivasi untuk terus mempertahankan serta meningkatkan kualitas layanan di masa mendatang. KPU Kota Tasikmalaya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh responden yang telah bersedia meluangkan waktu untuk mengisi survei ini. Partisipasi masyarakat sangat berharga dalam memberikan masukan yang konstruktif, sehingga KPU dapat terus menghadirkan layanan yang semakin baik, mudah diakses, dan responsif terhadap kebutuhan publik. Dengan hasil yang positif ini, KPU Kota Tasikmalaya berkomitmen untuk terus menjaga kualitas pelayanan publik, melakukan evaluasi secara berkelanjutan, serta memastikan bahwa setiap program dan layanan yang diberikan selalu berorientasi pada kepuasan masyarakat.